Teleskop canggih angkasa luar Hubble, berhasil mengambil gambar empat planet di luar tata surya. Berdasarkan pantauan dua tim astronom, teleskop milik Badan Angkasa Luar Amerika Serikat (NASA) tersebut menunjukkan empat bintik putih, yang merupakan planet yang berjarak ratusan triliun kilometer dari bumi.
Tiga planet mengorbit bintang yang sama, sedangkan satunya lagi mengitari bintang lain. Tidak ditemukan tanda-tanda bahwa empat planet tersebut bisa dihuni.
Kendati demikian, penemuan empat planet di luar tata surya tersebut merupakan pencapaian terbesar para astronom. Selain itu membangkitkan optimisme bahwa akan ada planet-planet di luar tata surya yang mungkin bisa layak huni.
"Siapa tahu ada planet-planet lain menyerupai bumi dan berpotensi ada kehidupan di luar sana," kata Bruce Macintosh, astronom dari the Lawrence Livermore National Lab. Dia memimpin salah satu dari dua tim fotografer.
Tim pimpinan Macintosh menggunakan dua teleskop darat, sedangkan yang lain mengandalkan foto-foto dari teleskop Hubble. Teleskop yang telah berusia 18 tahun tersebut selama ini mengambil gambar-gambar "exoplanet." Artinya, planet-planet yang tidak mengelilingi matahari. Penemuan dari Hubble tersebut dipublikasikan dalam jurnal Science, Kamis 13 November 2008.
Planet yang gambarnya direkam Hubble adalam salah satu dari exoplanet yang terkecil yang pernah ditemukan. Bentuknya tiga kali lebih besar dari planet Jupiter dan kemungkinan memiliki cincin mirip dengan planet Saturnus.
Planet itu mengitari bintang yang bernama "Fomalhaut" atau "Fum-al-Hut," yang dalam bahasa Arab berarti "mulut ikan." Jarak planet tersebut dari bumi sekitar 148 triliun mil. Suhu planet tersebut diperkirakan sekitar 260 derajat farenheit, namun relatif lebih dingin ketimbang exoplanet lain.
Usia planet itu diperkirakan sekitar 200 juta tahun. Artinya, relatif lebih muda ketimbang planet-planet di tata surya yang telah berusia 4 miliar tahun
No comments:
Post a Comment