Kalau kita sering membaca artikel atau tulisan para orang-orang besar tentu kita merasa tertantang dan ingin rasanya mengetahui kunci atau rahasia sukses mereka, banyak diantara mereka yang menyebutkan faktor “keberuntungan” juga termasuk dalam rahasia kesuksesan itu.
Bahkan Donald Trumph bilang “Everything in life is luck”.
Carl Jung mendefinisikan fenomena keberuntungan itu sebagai rentetan sinkronisitas atau dengan kata lain orang yang beruntung adalah orang yang mengikuti aliran (flow) dalam hidupnya. “As you flow grows, your luck grows”. Orang-orang yang sukses tau dan akan mengikuti aliran mana mereka dapat tumbuh dan menciptakan keberuntungan.
Pertanyaannya, aliran dan jalan seperti apa yang harus diikuti?
Kalau Wallace D. Wattles dalam buku Science of Getting Rich merumuskan bahwa untuk menjadi orang sukses harus think, feel and act in a certain way. Setelah saya membaca blog dari mas Rony (TDA) saya mendapat jawabannya, beliau mengutip dari buku Becoming A Magnet of Luck (BeaMaL) karangan Sucipto Ajisaka salah satu member TDA di Surabaya.
Ada 10 “rahasia” yang diungkap dengan gamblang di dalam buku tersebut :
1. Bangun dan perbesarlah jejaring anda. Bangunlah network.
Jalinlah silaturahmi dengan siapa saja, karena silaturahmi membawa rezeki. Kurang lebih seperti itulah maknanya. Orang-orang yang sukses adalah mereka yang banyak teman dan gemar bersilaturahmi.
Disini dijelaskan secara detil apa manfaat dari jejaring itu. Bagaimana membangun jejaring. dan memanfaatkan teknologi guna membangun jejaring.
2. Berpetualanglah mencari hal-hal baru. Mereka yang gemar berpetualang selalu punya rasa ingin tahu yang tinggi dan terbuka. Berpetualang akan membuka kemungkinan dan peluang, termasuk keberuntungan.
Saya jadi teringat dengan tokoh di novel The Alhemist karya Paulo Cuelho. Ia berpetualang mengikuti kata hatinya lalu menemukan keberuntungannya atau J.K Rowling konsisten mengikuti feel-nya dan meraih keberuntungan dengan menciptakan novel Harry Potter yang luar biasa. Bahkan Master Yoda (Star Wars) mengatakan “Trust Your Feeling”
3. Banyak memberi dan melayani.
Pertanyaan menarik yang dijawab di buku ini adalah mengapa dengan memberi kita bisa mengundang keberuntungan? Bagaimana membangun semangat memberi? Bagaimana membangun mentalitas kelimpahan (abundance)?
Kalau saya ilustrasikan seperti halnya kita mengucapkan salam, apabila kepada satu orang hanya satu orang yang membalasnya, namun bila mengucapkan kepada 1 juta orang maka 1 juta orang yang akan membalasnya.
4. Memiliki tujuan.
Bagaimana kekuatan tujuan dapat memudahkan kita mengundang keberuntungan.
Kenapa harus? Tujuan yang akan mengatur jalan hidup kita lewat mananya meskipun lambat asalkan memiliki tujuan..
5. Fleksibel dan rileks.
Dalam hidup kita tidak perlu terlalu terburu-buru, tergopoh-gopoh, seimbangkan hidup anda.
6. Mengikuti dan mengasah intuisi.
Intuisi = kepekaan, dalam hal ini intuisi harus diasah agar kita tau mana dan apa yang perlu dilakukan
7. Memiliki sikap positif.
8. Bertumbuh dan belajar.
9. Berani mengambil tindakan.
10. Tuhan jualah yang menentukan.
Dalam buku tersebut mengungkap bahwa keberuntungan yang sering disebut sebagai hoki, luck atau fortune itu bukanlah terjadi secara kebetulan, untung-untungan atau terkait dengan ramal-meramal. Keberuntungan juga tidak terkait dengan tahayul, feng shui. Keberuntungan adalah tentang sikap, perilaku dan tindakan yang tepat. Dengan demikian keberuntungan akan menjadi hak semua orang yang mengetahui dan mempraktekkan dalam kehidupan.
No comments:
Post a Comment